Keywords
keterampilan berpikir kritis, multimedia interaktif, Critical thinking skill, interactive multimedia
Document Type
Article
Abstract
Berdasarkan hasil PISA Tahun 2018, peringkat siswa Indonesia pada kategori Sains yaitu 71 dari 79 negara dengan memperoleh rata-rata sebesar 396 yang masih dalam kategori dibawah rata-rata internasional yaitu 500. Hal tersebut terjadi karena beberapa faktor, salah satunya yaitu siswa Indonesia masih memiliki keterampilan berpikir kritis yang rendah dalam menyelesaikan soal-soal berpikir tingkat tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk menumbuhkan keterampilan berpikir kritis siswa melalui pemanfaatan multimedia interaktif pada materi Hidrokarbon. Sampel pada penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA 2 dan XI IPA 3 yang berjumlah masing-masing 24 dan 25 siswa pada kelas kontrol dan eksperimen. Metode penelitian ini adalah Quasi Experiment dengan Nonrandomized Control Group Pre-test-Pottest Design. Instrumen penelitian ini berupa soal tes esai dan lembar observasi berdasarkan indikator keterampilan berpikir kritis. Data dianalisis menggunakan SPSS versi 22. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemanfaatan multimedia interaktif pada materi Hidrokarbon dapat menumbuhkan keterampilan berpikir kritis. Pertumbuhan keterampilan berpikir kritis paling besar terjadi pada indikator memfokuskan pertanyaan sebesar 88,12% dengan kategori sangat baik. Hasil analisis statistik menunjukkan adanya perbedaan rata-rata antara kelas kontrol dan eksperimen dengan taraf signifikan sebesar 0,00. Hal tersebut juga didukung dengan perolehan rata-rata kelas eksperimen (22) yang memperoleh hasil lebih besar dari rata-rata kelas kontrol (18,56).
The use of interactive multimedia on hydrocarbon chapter to grow student's critical thinking skill
Abstract
Based on PISA 2018 results, Indonesia ranked 71 out of 79 participant countries with results below the international average. This happens due to several factors, one of which is that Indonesian students have low critical thinking skills to solving high-order thinking test. This study aims to determine whether the use of interactive multimedia on hydrocarbon chapter is effective to make grow critical thinking skills. Sample in this study were students of XI IPA 2 and XI IPA 3 with 24 and 25 students each control and experimental classes. The research method is Quasi Experiment with Nonrandomized Control Group Pre-test-Pottest Design. The research instrument used essay test questions and observation sheets based on indicators of critical thinking skills. Data were analyzed by SPSS version 22. The result showed that interactive multimedia use on Hydrocarbon chapter was effective to grow critical thinking skills. The most critical thinking skill growth occurs in focusing questions indicator with 88,12% on very good category. Statistical analysis result showed there was difference average between control and experimental classes with significant level 0.00. That data also powered by average result of experimental classes (22) bigger then average result of control calsses (18,56).
First Page
184
Last Page
194
Page Range
184-194
Issue
2
Volume
6
Digital Object Identifier (DOI)
10.21831/jipi.v6i2.29680
Source
https://journal.uny.ac.id/index.php/jipi/article/view/29680
Recommended Citation
Sa'adah, M., Suryaningsih, S., & Muslim, B. (2020). Pemanfaatan multimedia interaktif pada materi hidrokarbon untuk menumbuhkan keterampilan berpikir kritis siswa. Jurnal Inovasi Pendidikan IPA, 6(2), 184-194. https://doi.org/10.21831/jipi.v6i2.29680
References
Arsyad, A., & Anitah, S. (2017). Media pembelajaran. PT Raja Grafindo Persada.
Badan Standar Nasional Pendidikan. (2006). Standar isi untuk satuan pendidikan dasar dan menengah: Standar kompetensi dan kompetensi dasar SMA/MA. Badan Standar Nasional Pendidikan.
Crowell, A., & Kuhn, D. (2014). Developing dialogic argumentation skills: A 3-year intervention study. Journal of Cognition and Development, 15(2), 363–381. https://doi.org/10.1080/15248372.2012.725187
Facione, P. A. (2013). Critical thinking: What it is and why it counts. In Insight Assesment. Measured Reasons and The California Academic Press. https://www.nyack.edu/files/CT_What_Why_2013.pdf
Fitriana, I. S. (2010). Penggunaan multimedia interaktif (MMI) dalam proses pembelajaran materi teori kinetik gas untuk meningkatkan pemahaman konsep dan keterampilan berpikir kreatif siswa SMA. Universitas Pendidikan Indonesia.
Husein, S., Herayanti, L., & Gunawan, G. (2017). Pengaruh penggunaan multimedia interaktif terhadap penguasaan konsep dan keterampilan berpikir kritis siswa pada materi suhu dan kalor. Jurnal Pendidikan Fisika Dan Teknologi, 1(3), 221–225. https://doi.org/10.29303/jpft.v1i3.262
Husnidar, H., Ikhsan, M., & Rizal, S. (2014). Penerapan model pembelajaran berbasis masalah untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan disposisi matematis siswa. Jurnal Didaktik Matematika, 1(1). http://www.e-repository.unsyiah.ac.id/DM/article/view/1288
Kertayasa, I. K. (2012). Pengembangan soal model PISA berbasis online. Indonesia PISA Center.
Lusi, D. F., Yerimadesi, Y., & Zainul, R. (2018). Efektivitas modul larutan elektrolit dan nonelektrolit berbasis discovery learning terhadap keterampilan berpikir kritis dan hasil belajar siswa kelas X MIPA SMAN 2 Bukittinggi. INA-Rxiv. https://doi.org/10.31227/osf.io/b2vtx
Manggala, I. S. A. (2015). Peningkatan literasi matematis dan self-esteem siswa SMP melalui pembelajaran concrete-representational-abstract (CRA):(Studi kuasi eksperimen pada siswa kelas VIII SMP Negeri di Cimahi) [Universitas Pendidikan Indonesia]. http://repository.upi.edu/22777/
Mulyani, S. D. (2018). Efektivitas lks berbasis multipel representasi kimia dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis pada materi larutan elektrolit dan non elektrolit. Universitas Lampung. Munir, M. (2016). Multimedia konsep & aplikasi dalam pendidikan. Alfabeta.
Muslim, B. (2014). Pengaruh model pembelajaran pemecahan masalah terhadap keterampilan berpikir kritis dan efikasi diri siswa pada konsep hidrolisis garam. Universitas Pendidikan Indonesia.
Muslim, B. (2015). Pembelajaran hidrolisis garam menggunakan model pembelajaran pemecahan masalah tipe gallet. Jurnal Penelitian Dan Pembelajaran IPA, 1(1), 76–90.
Nafisa, D., & Wardono, W. (2019). Model pembelajaran discovery learning berbantuan multimedia untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa. PRISMA, Prosiding Seminar Nasional Matematika, 2, 854–861. https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/prisma/article/view/29280
Nazalin, N., & Muhtadi, A. (2016). Pengembangan multimedia interaktif pembelajaran kimia pada materi hidrokarbon untuk siswa kelas XI SMA. Jurnal Inovasi Teknologi Pendidikan, 3(2), 221. https://doi.org/10.21831/jitp.v3i2.7359
Nugent, L. E., & Wallston, K. A. (2016). Modified social learning theory re-examined: correlates of self-management behaviors of persons with Type 2 diabetes. Journal of Behavioral Medicine, 39(6), 947–956. https://doi.org/10.1007/s10865-016-9753-7
Organisation for Economic Co-operation and Development. (2019). PISA 2018 results (Volume I). OECD. https://doi.org/10.1787/5f07c754-en
Pito, A. H. (2019). Metode pendidikan dalam Al-Qur’an. Andragogi: Jurnal Diklat Teknis Pendidikan Dan Keagamaan, 7(1), 113–129. https://doi.org/10.36052/andragogi.v7i1.74
Poedjiadi, A. (2005). Sains teknologi masyarakat model pembelajaran kontekstual bermuatan nilai. Remaja Rosdakarya.
Pratiwi, I. (2019). Efek program PISA terhadap kurikulum di Indonesia. Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 4(1), 51. https://doi.org/10.24832/jpnk.v4i1.1157 Putri, S. R., Wahyuni, S., &
Suharso, P. (2017). Penggunaan media pembelajaran edmodo untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa Kelas X Pemasaran di SMK Negeri 1 Jember Tahun Ajaran 2016/2017. JURNAL PENDIDIKAN EKONOMI: Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, Ilmu Ekonomi Dan Ilmu Sosial, 11(1), 111–116. https://doi.org/10.19184/jpe.v11i1.5011
Retnosari, N., Susilo, H., & Suwono, H. (2016). Pengaruh model pembelajaran inkuiri terbimbing berbantuan multimedia interaktif terhadap berpikir kritis siswa kelas XI SMA Negeri di bojonegoro. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, Dan Pengembangan, 1(8), 1529–1535. https://doi.org/10.17977/jp.v1i8.6635
Sirhan, G. (2007). Learning difficulties in chemistry: An overview. The Journal of Turkish Science Education, 4(2), 2–20. http://dspace.alquds.edu/handle/20.500.12213/742
Stephenson, N. S., & Sadler-McKnight, N. P. (2016). Developing critical thinking skills using the Science Writing Heuristic in the chemistry laboratory. Chemistry Education Research and Practice, 17(1), 72–79. https://doi.org/10.1039/C5RP00102A
Subhan, S., Salempa, P., & Danial, M. (2018). Pengaruh media animasi dalam model pembelajaran inkuiri terbimbing terhadap keterampilan berpikir kritis dan aktivitas belajar peserta didik pada materi kesetimbangan kimia. Chemistry Education Review (CER), 1(2), 125. https://doi.org/10.26858/cer.v0i1.5616
Sunaryo, Y. (2014). Model pembelajaran berbasis masalah untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan kreatif matematik siswa sma di kota tasikmalaya. Jurnal Pendidikan Dan Keguruan, 1(2), 209679. http://pasca.ut.ac.id/journal/index.php/JPK/article/view/58
Suprayitno, T. (2019). Pendidikan di Indonesia: Belajar dari hasil PISA 2018. Badan Penelitian dan Pengembangan Pendidikan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Sutama, I. N., Arnyana, I. B. P., & Swasta, I. B. J. (2014). Pengaruh model pembelajaran inkuiri terhadap ketrampilan berpikir kritis dan ketrampilan proses sains pada pelajaran biologi Kelas XI IPA SMA Negeri 2 Amlapura. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran IPA Indonesia, 4(1). https://ejournal-pasca.undiksha.ac.id/index.php/jurnal_ipa/article/view/1091/0
Tapilouw, F. S., & Juanda, E. A. (2009). How interactive multi media (IMM) affected students’cognition in learning biology at the middle and higher education level? Procedding International Conference on Rural Information and Communication Technology, 209–215.
Triyono, T. (2003). Teknik sampling dalam penelitian. In Penataran Analisis Data Penelitian bagi Dosen PTS Kopertis XI. Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah XI Kalimantan.
Yörük, N., Morgil, I., & Seçken, N. (2010). The effects of science, technology, society, environment (STSE) interactions on teaching chemistry. Natural Science, 02(12), 1417–1424. https://doi.org/10.4236/ns.2010.212173