Keywords
Pengembangan tes IPA; natural science test development
Document Type
Article
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk: (1). Memaparkan karakteristik tes IPA yang dikembangkan, dan (2) memaparkan program komputer yang telah dikembangkan dalam menentukan skor tes siswa dengan teori tes modern. Tes IPA terdiri dari 600 butir soal dan telah diujicobakan di SMP se-Solo Raya dengan responden 1.800 siswa. Teknik analisis data yang digunakan adalah program R. Program komputer yang telah dikembangkan diujicobakan di SMP Negeri 4 Polokarto. Hasil analisis tes IPA dengan program R menunjukan: (1) tingkat kesulitan butir dalam kisaran -2,001 sampai 1,713, (2) daya beda butir dalam kisaran 0,553 sampai 2,394, dan (3) terkaan butir dalam kisaran 0,000 sampai 0,379. Program komputer yang dikembangkan dapat menentukan skor tes siswa menurut teori tes modern dengan baik.
DEVELOPING OF COMPUTERIZED NATURAL SCIENCE TEST
Abstract
This study is aimed at: (1) describing the caracteristics of Natural Science test developed, and (2) describing a computer program which had been developed to determine the test scores of students with modern test theory. Natural Science test consists of 600 items and had been tested in junior high school throughout Solo Raya with 1,800 respondents. Data analysis technique which was used is R programming. The computer program had been developed and tested in SMP Negeri 4 Polokarto (Polokarto 4 Junior High School). The results of the analysis of Natural Science program test with R programming show that: (1) item difficulty is in the range of -2.001-1.713, (2) discriminatory power of items is in the range of 0.553-2.394, and (3) the supposition of items is in the range of 0.000-0.379. The computer program developed can determine students' test scores according to the modern test theory well.
First Page
153
Last Page
161
Issue
2
Volume
21
Digital Object Identifier (DOI)
10.21831/pep.v21i2.13144
Recommended Citation
Suwarto, Suwarto
(2017)
"Pengembangan tes ilmu pengetahuan alam terkomputerisasi,"
Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan: Vol. 21:
Iss.
2, Article 3.
DOI: 10.21831/pep.v21i2.13144
Available at:
https://scholarhub.uny.ac.id/jpep/vol21/iss2/3
References
Cronbach, L. J. (1970). Essentials of psychological testing (6th ed.). New York: Harper & Row.
Gronlund, N. E., & Linn, R. L. (1990). Measurement and evaluation in teaching (6th ed.). New York: Collier Macmillan Publishers.
Hambleton, R. K. (1989). Principles and selected applications of item response theory. In R. L. Linn (Ed.), Educational measurement (3rd ed., pp. 147-200). New York: Macmillan.
Hambleton, R. K., Swaminathan, H., & Rogers, H. J. (1991). Fundamentals of item response theory. Newbury Park, CA: Sage Publications.
Havelock, R. G. (1976). Planning for Innovation through Dissemination and Utilization of Knowledge. Michigan: Institute for Social Research The University of Michigan.
Linacre, J. M. (1995). Individualized testing in the classroom. In International Encyclopedia of Teaching and Teacher Education (pp. 295-299). Oxford, New York, Tokyo: Elsevier Science.
Linn, R. L. (1989). Educational measurement (3rd ed.). New York: Macmillan Publishing Company.
Lord, F. M. (1980). Applications of item response theory to practical testing problems. New Jersey: Lawrence Erlbaum Associates.
Lukum, A. (2015). Evaluasi program pembelajaran IPA SMP menggunakan model countenance stake. Jurnal Penelitian Dan Evaluasi Pendidikan, 19(1), 25-37. Retrieved from https://journal.uny.ac.id/index.php/jpep/article/view/4552
Mardapi, D. (2000). Peran statistika pada bidang pengukuran pendidikan. Makalah disampaikan pada ,. In Seminar Peran Statistik Dalam Bidang ilmu Pengetahuan. FMIPA UGM.
Naga, D. S. (1992). Pengantar teori sekor pada pengukuran pendidikan. Jakarta: Besbats.
Nurohman, S. (2008). Peningkatan thinking skills melalui pembelajaran ipa berbasis konstruktivisme di Sekolah Alam. Jurnal Penelitian Dan Evaluasi Pendidikan, 11(1). Retrieved from https://journal.uny.ac.id/index.php/jpep/article/view/1423
Prilantari, H. (2007). Pengembangan bank soal keterampilan proses IPA (Biologi) kelas X tingkat Madrasah Aliyah. Jurnal Penelitian Dan Evaluasi Pendidikan, 10(2). Retrieved from https://journal.uny.ac.id/index.php/jpep/article/view/1984
Subardjono, S. (1988). Pengembangan pengajaran berbantukan komputer suatu strategi untuk mencapai tujuan instruktional. Cakrawala Pendidikan, VII(2). Retrieved from https://journal.uny.ac.id/index.php/cp/article/view/7573
Surjono, H. D. (1996). Pengembangan program pengajaran berbantuan komputer (CAI) dengan sistem authoring. Cakrawala Pendidikan, XV(2). Retrieved from https://journal.uny.ac.id/index.php/cp/article/view/9224
Suryabrata, S. (2000). Pengembangan alat ukur psikologis. Yogyakarta: Andi.
Suwarto, S. (2009). Pengembangan tes dan analisis hasil tes yang terintegrasi dalam program komputer. Jurnal Penelitian Dan Evaluasi Pendidikan, 13(1). Retrieved from https://journal.uny.ac.id/index.php/jpep/article/view/1401
Suwarto, S. (2010). Pengembangan the two-tier diagnostic tes pada bidang biologi secara terkomputersisasi. Jurnal Penelitian Dan Evaluasi Pendidikan, 14(2). Retrieved from https://journal.uny.ac.id/index.php/jpep/article/view/1079
Suwarto, S. (2016). Karakteristik tes Biologi kelas 7 semester gasal. Jurnal Penelitian Humaniora, 17(1), 1. https://doi.org/10.23917/humaniora.v17i1.2346
Umar, J. (1999). Item banking. In G. N. Master & J. P. Keeves (Eds.), Advances in measurement in educational research and assessment (pp. 207-219). Amsterdam-Lausanne-New York-Oxford-Shannon-Singapore-Tokyo: Pergamon.
van der Linden, W. J. (1999). Computerized educational testing. In Advances in measurement in educational research and assessment (pp. 138-150). Oxford: Elsevier Science.
Widoyoko, S. E. P. (2012). Evaluasi program pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.