Keywords
tes kemampuan dasar membaca, sains, psikologi kognitif
Document Type
Article
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk: (1) menguji psikologi kognitif sebagai dasar pengembangan tes kemampuan dasar (TKD) membaca sains; (2) menentukan karakteristik TKD membaca sains yang dikembangkan; (3) menentukan kriteria penilaian dan cara menginterpretasikan hasil TKD. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan. Populasi penelitian adalah siswa SD kelas 5 di kota Ungaran, kabupaten Semarang. Sampel ditentukan secara clustering random sampling, dengan ukuran 549 siswa. Instrumen berupa tes kemampuan dasar membaca, bertema Sains, berbentuk tes objektif 3 pilihan, sebanyak tiga buku tes. Analisis dilakukan dengan bantuan software microCat ITEMAN, BILOG, dan LISREL. Hasil penelitian berupa: (1) tiga buku tes TKD-membaca yang telah diketahui karakteristik soalnya dan (2) TKD-meter sebagai alat interpretasi hasil tes kemampuan dasar membaca. Karakteristik soal TKD-membaca meliputi indeks tingkat kesukaran (berada pada kategori mudah sampai sukar) dan indeks daya beda (berada pada kategori baik). TKD-meter yang dihasilkan terdiri atas empat level. Level I merupakan level terendah, dan level IV merupakan level tertinggi. Siswa berada pada level I, setara dengan kemampuan siswa kelas 3 SD. Siswa berada pada level II, setara dengan kemampuan siswa kelas 4 SD. Kata kunci: tes kemampuan dasar membaca, sains, psikologi kognitif
First Page
286
Last Page
303
Issue
2
Volume
13
Digital Object Identifier (DOI)
10.21831/pep.v13i2.1414
Recommended Citation
Rusilowati, Ani
(2009)
"PSIKOLOGI KOGNITIF SEBAGAI DASAR PENGEMBANGAN TES KEMAMPUAN DASAR MEMBACA BIDANG SAINS,"
Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan: Vol. 13:
Iss.
2, Article 8.
DOI: 10.21831/pep.v13i2.1414
Available at:
https://scholarhub.uny.ac.id/jpep/vol13/iss2/8
References
Anderson, J. R. (1995). Cognitive psychology and its implications ( 4th ed.). New York: W.H. Freeman Company.
Cook, L. L., & Eignor, D. R. (1991). IRT equating methods. Journal of Educational Measurement, 37-45.
Darmiyati Zuchdi, Sukamto, dan Suryanto. (2002). Pengembangan alat ukur peringkat keterampilan membaca, menulis, dan matematika pada jenjang sekolah dasar. Laporan Penelitian. Yogyakarta:UNY.
Elley, W. B. (1992). How in the world do student read. Hamburg: Grindeldruck GMBH.
Embretson, S. E. (1995).A measurement model for linking individual learning processes and knowledge: Application to mathematical reasoning. Journal of Educational Measurement, 32 (3), 277-294.
___. (1998). A cognitive design system approach to generating valid test: Application to abstract reasoning.Psychological Method, 3, 380-396.
____. (1999). Generating item during testing: Psychometric issues and models.Psychometrica, 64, 407-433.
_____. (2002). Generating abstract reasoning item with cognitive theory. Dalam Irvine, S. H., & Kyllonen, P. C. Item generation for test development(pp 219-250). Mahwah, N. J.: LEA Publisher.
Embretson, S. E., & Gorin, J. S. (2001). Improving construct validity with cognitive psychology principles. Journal of Educational Measurement, 38 (4), 343-368.
Garson, D. (2006). Structural equation modeling. Diambil pada tanggal 20 Agustus 2006, dari http://www2.chass.ncsu.edu/garson/pa765/structur.htm.
Gorin, J. S. (2006a). Test design with cognition in mind. Educational Measurement: Issues and Practice, 25 (4), 21-35.
_____. (2006b). Manipulation of processing difficulty on reading comprehension test questions: The feasibility of verbal item generation. Journal of Educational Measurement, 42, 351-373.
Gorin, J. S., & Embretson, S. E. (2006). Item difficulty modeling of paragraph comprehension item. Applied Psychological Measurement, 30 (5), 394-411.
Hieronymus, A.N., Linquist, E.F., & Hoover, H.D. (1982). Manual for school administrators Iowa tests of basic skills. Chicago: The Riverside Publishing Company.
IEA TIMSS & PIRLS International Study Center. (2007a). PIRLS 2006 International Report. Diambil pada tanggal 7 April 2007, dari http://pirls.bc. edu./pirls 2006/intl-rpt.Html
IEA TIMSS & PIRLS International Study Center. (2007b). PIRLS 2006 Technical Report.Diambil pada tanggal 7 April 2007, dari http://pirls.bc.edu./pirls 2006/tech-rpt. Html.
IES National Center for Educational Statistic. (2007). The reading literacy of U. S. fourth-grade students in an international context. Diambil pada tanggal 7 April 2007, dari http://nces.ed.gov./survey/pirls/
Jackson, N., & D’Andrea V. (2000). Benchmarking the outcomes of learning. Dalam Jackson, N., & Lund, H. (Eds). Benchmarking for higher education. (pp 85-105). London: SHRE and Open University Press.
Jordan, A., & Withnall. (1997). The core attributes of biological sciences graduates. London: Institute of Biology.
Lemlit UNY & Dinas Pendidikan DIY. (2004). Laporan kegiatan: Analisis tes kemampuan dasar siswa sekolah dasar di DIY.
Kolen, M. J., & Brennan,R. L.(1995). Test equating, scaling, and linking methods and practices (2nd ed.). New York: Spring Science & Business Media, LLC.
Masters, G. et al. (1989). Profiles of learning. Hawton, Victoria: ACER.
Neni Utami Adiningsih. (2002). Mencermati generasi gagap aksara. Pikiran Rakyat Cyber Media Kamis, 07 Nopember 2002.