•  
  •  
 

Jurnal Pendidikan Vokasi

Document Type

Article

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penggunaan media animasi terhadap hasil belajar dan motivasi belajar materi sistem kelistrikan otomotif. Penelitian kuasi eksperimen ini menggunakan desain nonequivalent control group design. Jumlah responden sebanyak 63 orang. Instrumen pengumpulan data hasil belajar adalah tes, dan instrumen pengumpulan data motivasi belajar adalah angket. Data dianalisis dengan statistik parametris, yaitu uji-t dengan teknik independent sampel t-test dan uji lanjut dengan uji Scheffe. Hasilnya adalah terdapat pengaruh yang signifikan dari penggunaan media animasi terhadap hasil belajar dan motivasi belajar materi sistem kelistrikan otomotif pada siswa kelas X TKR di SMKN 1 Seyegan, ditunjukkan dengan hasil belajar dan motivasi belajar siswa yang diajarkan dengan media animasi lebih tinggi dari hasil belajar dan motivasi belajar siswa yang diajarkan dengan media powerpoint.

EFFECT ANIMATION MEDIA ON STUDENT'S LEARNING OUTCOMES AND LEARNING MOTIVATION

Abstract

The purpose of this study to determine the effect of animation media on learning outcomes and learning motivation the automotive electrical system material. This quasi-experimental research using nonequivalent control group design. The number of respondents being 63 students. The instrument for data collection for learning outcomes was a test, and the instrument for learning motivation was a questionnaire. The data were analyzed using parametric statistic namely t-test with independent sample t-test techniques and advanced test with Scheffe test. The result is that there is a significant effect of the use of animation media on learning outcomes and learning motivation on the automotive electrical system material among class X student of TKR of SMK Negeri 1 Seyegan, indicated by the learning outcomes and learning motivation of students who are taught by the animation media higher than the learning outcomes and learning motivation of students who are taught by powerpoint media.

Page Range

126-137

Issue

1

Volume

3

Digital Object Identifier (DOI)

10.21831/jpv.v3i1.1588

Source

https://journal.uny.ac.id/index.php/jpv/article/view/1588

References

Aksoy, G. (2012) The Effects of Animation Technique on the 7th Grade Science and Technology Course. Journal of Scientific Research. Vol.3, No.3, 304-308. Tahun 2012. Diakses dari http://www.SciRP.org/journal/ce pada tanggal 10 Agustus 2012.

Baharuddin & Esa Nur Wahyuni. (2010). Teori Belajar dan pembelajaran. Yogya-karta: Ar –Ruzz Media.

Balazinski, M. & Przybylo, A. (2005). Teaching manufacturing processes using computer animation, Journal of Manufacturing Sistem, 2005; 24, 3. ProQuest pg.237 Diakses dari Error! Hyperlink reference not valid. pada tang-gal 21 Juli 2012.

Basuki Wibawa. (2005). Pendidikan teknologi dan kejuruan: manajemen dan implementasinya di era otonomi. Surabaya: Kertajaya Duta Media.

Branch, R. M. (2009). Instructional design: the ADDIE approach. New York: Springer.

Depdikbud. (1998). Panduan manajemen sekolah. Jakarta: Dirjendikdasmen.

Depdiknas. (2005). Peraturan pemerintah RI nomor 19, tahun 2005, tentang standar nasional pendidikan.

Endang Mulyatiningsih. (2011). Riset terapan bidang pendidikan & teknik. Yogyakarta: UNY Press.

Fraenkel, J. R. & Wallen, N. E. (1993). How to design and evaluate research in education (2nd ed.). New York: McGraw-Hill Book Inc.

Ferguson, G.A. (1985). Statistical analysis in psychology and education. Singapore: McGraw-Hill International Book Company.

Hamzah B Uno. (2011). Teori motivasi dan pengukurannya: analisis dalam pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Kemp, J. E. & Dayton, D. K. (1985) Planning & producing instructional media (5th ed.). New York: Harper & Row, Publishers.

Klein, S. B. (2002). Learning: principles and applications (4th ed.). New York: McGraw-Hill Higer Education.

Lee, W.W. & Owens, D. L. (2004). Multimedia-based instruction design: computer-based-training, web-based training, distance broadcast training, performance-based solution. New York: Pfeiffer.

Mayer, R. E. & Moreno, R. (2002). Animation as an aid multimedia learning. educational psychology review, Vol. 14, No.1, March 2002. Diakses dari http://search.proquest.com pada tanggal 21 Juli 2012.

Nana Sudjana & Ahmad Rivai. (2002). Media pengajaran : penggunaan dan pembuatannya. Bandung: CV. Sinar Baru Algensindo.

Sardiman A.M. (1992). Interaksi dan motivasi belajar mengajar. Jakarta: CV. Rajawali.

Sugihartono, dkk. (2007). Psikologi pendidikan. Yogyakarta : UNY Press.

Sugiyono. (1999). Metode penelitian bisnis. Bandung: Alfabeta.

Suharsimi Arikunto. (1993). Manajemen pengajaran, secara manusiawi. Jakarta: PT.Rineka Cipta.

Syaiful Bahri Djamarah. (2008). Psikologi belajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Wang Qiyun & Cheung Wing Sum. (2003). Designing Hypermedia Learning Environments in Tan Seng Chee & Wong, Angela.F.L. (Eds.). Teaching and learning with technology: an asia-pasific perspective (pages: 216-231). Singapore: Prentice Hall.

Toto Ruhimat, dkk. (2011). Kurikulum dan pembelajaran. Jakarta: Rajawali Pers.

Wardiman Djojonegoro. (1998). Pengembangan sumber daya manusia: melalui Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Jakarta: PT. Jayakarta Agung Offset.

Share

COinS