Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan keefektifan pembelajaran dengan pendekatan CTL menggunakan model STAD; mendeskripsikan keefektifan pembelajaran dengan pendekatan CTL menggunakan model GI; dan membandingkan keefektifan antara pembelajaran dengan pendekatan CTL menggunakan model STAD dan pembelajaran dengan pendekatan CTL menggunakan model GI pada materi penerapan teorema Pythagoras ditinjau dari prestasi belajar, komunikasi matematis, dan sikap terhadap matematika siswa kelas VIII SMP Satu Atap. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan menggunakan dua kelompok eksperimen. Populasi penelitian mencakup seluruh siswa kelas VIII SMP Satu Atap se-Kecamatan Paninggaran Kabupaten Pekalongan yang terdiri atas empat kelas. Sampel dalam penelitian ini adalah dua kelas yang diambil secara acak dari empat kelas pada populasi tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran dengan pendekatan CTL menggunakan model STAD tidak efektif ditinjau dari prestasi belajar dan komunikasi matematis, akan tetapi efektif jika ditinjau dari sikap terhadap matematika; pembelajaran dengan pendekatan CTL menggunakan model GI tidak efektif ditinjau dari prestasi belajar dan komunikasi matematis, akan tetapi efektif jika ditinjau dari sikap terhadap matematika; dan tidak terdapat perbedaan keefektifan yang signifikan antara pembelajaran dengan pendekatan CTL menggunakan model STAD dan GI ditinjau dari prestasi belajar, komunikasi matematis, dan sikap terhadap matematika siswa.
Kata Kunci: pendekatan CTL menggunakan model STAD, pendekatan CTL menggunakan model GI, prestasi belajar, komunikasi matematis, dan sikap terhadap matematika
The Effectiveness of CTL Using STAD and GI Models in Terms of Achievement, Communication, and Attitudes toward Mathematics
Abstract
This research was aimed to describe the effectiveness of instruction with CTL approach using STAD model; to describe the effectiveness of instruction with CTL approach using GI model; and to compare the effectiveness of instruction with CTL approach using STAD and GI models on the topic of Pythagoras Theorem application in terms of students' achievement, mathematical communication, and attitudes toward mathematics. This research was a quasi-experimental study using two experimental groups. The population of this research was all grade VIII students of Satu Atap Junior High School in sub-district Paninggaran, Pekalongan Regency which consist of four classes. The research sample was selected randomly two out of four classes of population. The results of the research show that instruction with CTL approach using STAD model is not effective in terms of achievement and mathematical communication, but effective in term of attitudes toward mathematics; the instruction with CTL approach using GI model is not effective in terms of achievement and mathematical communication, but effective in terms of attitudes toward mathematics; and there is no significant difference in the effectiveness of instruction with CTL approach using STAD and GI models in terms of students' achievement, mathematical communication, and attitudes toward mathematics. Keywords: CTL approach using STAD model, CTL approach using GI model, students' achievement, mathematical communication, and attitudes toward mathematics
Recommended Citation
Yunianto, R. (2014). Keefektifan CTL Menggunakan Model STAD dan GI Ditinjau dari Prestasi, Komunikasi, dan Sikap terhadap Matematika. PYTHAGORAS : Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika, 9(1), 31-44. https://doi.org/10.21831/pg.v9i1.9061