Keywords
kualitas sistem informasi, ISO 25010
Document Type
Article
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah menjamin tingkat kualitas Sistem Informasi Kegiatan Sekolah berbasis mobile web agar tidak terjadi error serta fitur dan fugsionalitasnya sesuai yang dijanjikan dengan melakukan pengujian menggunakan standar ISO 25010. Pengujian dilakukan menggunakan 4 karakteristik pada standar ISO 25010 yaitu functional suitability, compatibility, usability, dan performance efficiency. Instrumen yang digunakan yaitu black-box testing, USE Questionnaire, Yslow tools dan Pingdom Website Speed Test. Hasil dari penelitian ini adalah Sistem Informasi Kegiatan Sekolah telah memenuhi standar ISO 25010 pada karakteristik functional suitability dengan nilai 100% (sangat tinggi), karakteristik compatibility sebesar 100% , karakteristik usability sebesar 82% dengan nilai alpha cronbach sebesar 0.981 (sempurna), dan karakteristik performance efficiency diperoleh nilai rata-rata overall performance score 94.2 dan rata-rata kecepatan akses sebesar 0.9305 detik setiap halaman (baik).
First Page
94
Last Page
101
Page Range
94-101
Issue
1
Volume
2
Digital Object Identifier (DOI)
10.21831/elinvo.v2i1.16426
Source
https://journal.uny.ac.id/index.php/elinvo/article/view/16426
Recommended Citation
T. A. Ghaffur, "ANALISIS KUALITAS SISTEM INFORMASI KEGIATAN SEKOLAH BERBASIS MOBILE WEB DI SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA,", vol. 2, no. 1, pp. 94 - 101, Dec 2017.
The definitive version is available at https://doi.org/10.21831/elinvo.v2i1.16426
References
Android Developers. 2017. The relative number of devices running a given version of the android platform. Diakses tanggal 7 Februari 2017 dari https://developer.android.com/about/dashboards/index.html
David, A.B. 2011. Mobile application testing: best practices to ensure quality. AMDOCS. Diakses padatanggal 23 Januari 2017 dari http://www.globaltelecombusiness.com/pdf/AMDOCS%20WHITEPAPER_%20Mobile%20application%20testing%20whitepaper.pdf
Guritno, Suryo., Sudaryono &Raharja Untung. 2011. Theory and apllication of IT research: Metodologi Penelitian Teknologi Informasi. Yogyakarta: Penerbit ANDI
Gliem, J.A. & Gliem, R.R. 2003. Calculating, interpreting and reporting cronbach’s alpha reliability coefficient for likert-typescales. Midwest research to practice conference in adult, continuing and community education. Diakses pada tanggal 16 Januari 2017 dari https://scholarworks.iupui.edu/bitstream/handle/1805/344/Gliem%20%%20Gliem.pdf?.
Lund, A.M. 2001. Measuring usability with the USE Questionnaire. Usability and user experience SIG. Diakses pada tanggal 16 Januari 2017 dari https://www.researchgate.net/publication/230786746_Measuring_Usability_with_the_USE_Questionnaire
Nah, H. F. –H. 2004. A study on tolerable waiting time: how long are web users willing to wait? College of Business administration university of Nebraska-Lincoln.
Nielsen, J. 2010. Websiteresponsetimes. Diakses pada tanggal 20 Januari 2017 dari https://www.nngroup.com/articles/website-response-timesNielsen,Jakob.2012.Howmanytestusersinausabilitystudy?Diaksespadatanggal20Januari2017darihttps://www.nngroup.com/articles/how-many-test-users/
Satzinger, J., Jackson, R., & Burd, S. 2010. Systems analysis and design in a changingworld. 5th ed. Boston: Course Technology
Sommerville, I. 2003. Software engineering/ Sixth Edition. (Z. Hanun, Trans.) Jakarta: Erlangga.
Sugiyono. 2013. Metode penelitian pendidikan: pendekatan kuantitatif, kualitatif fan R&D. Bandung: Alfabeta
Wagner, S. 2103. Softwareproduct quality control. Newyork: Springer-Verlag Berlin Heidelberg